Aarding 2

PT Barata Indonesia (Persero)  kembali memperkuat diri dalam  partisipasinya dalam proyek pembangkit listrik 35 ribu MW. Sebagai salah satu  perusahaan yang ditunjuk oleh pemerintah untuk mengawal program local content  dalam proyek pembangkit listrik 35 ribu MW,  Barata Indonesia kembali melakukan penandatangan MOU dengan Aarding Thermal Acoustics (ATA), perusahaan asal Belanda yang bergerak di bidang Engineering Consultant.

Penandatangan MOU tersebut dilakukan di Belanda pada 28 Maret 2017yang dihadiri langsung oleh Direktur Utama Barata Indonesia, Silmy Karim.

Dalam kesepakatan tersebut kedua perusahaan sepakat dalam kerjasama Fabrikasi Gas Turbine Components.  Dalam hal ini Aarding Thermal Acoustics akan menjadi pihak engineering yang akan di fabrikasi oleh perusahaan lokal yakni Barata Indonesia.

Upaya yang dilakukan oleh Barata Indonesia itu sejalan dengan keinginan pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian BUMN,  ingin agar partisipasi local content perusahaan dalam negeri dalam proyek pembangkit listrik 35ribu MW ditingkatkan. Barata Indonesia yang ditunjuk sebagai bagian dari koordinator PLTU Nasional terus berusaha untuk mencapai local content yang ditargetkan dari pemerintah.

Upaya-upaya yang dilakukan oleh PT Barata belakangan ini dalam hal kerjasama dengan perusahaan multinasional juga  sebagai langkah persiapan dan antisipasi dalam melaksanakan tugas dari Pemerintah pada Mega proyek pembangkit listrik 35ribu Megawatt (MW).

 



Tinggalkan Balasan