- 17 Oktober 2024
- Posted by:dimas
- Category:CSR/PKBL, News, Siaran Pers
PT Barata Indonesia (Persero) berkolaborasi dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melakukan penandatanganan kerja sama Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK) senilai Rp75.000.000, sebagai salah satu program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) pada 29 September 2024. Kolaborasi ini sebagai upaya dalam melakukan pengembangan usaha-usaha kecil dan mikro yang membutuhkan bantuan permodalan.
Kerjasama penyaluran Program Pendanaan PUMK ini ditandatangani oleh Sekretaris Perusahaan Barata Indonesia, Prayogo Teguh Ansori, dan Division Head of Micro Business BRI, Ardhy Setyarko. Kolaborasi ini, merupakan tindak lanjut kerjasama yang sebelumnya telah ditandatangani pada akhir tahun 2023 antara Barata Indonesia dengan BRI.
Prayogo menjelaskan bahwa tahun 2024 ini merupakan tahun pertama Barata Indonesia melaksanakan Program PUMK secara kolaborasi, setelah pada tahun-tahun sebelumnya melaksanakan penyaluran Program PUMK secara mandiri. Nantinya, Program PUMK ini disalurkan kepada usaha mikro dan kecil yang telah memenuhi persyaratan ditetapkan oleh BRI dengan plafond maksimal sebesar Rp50.000.000, per mitra, sesuai kebutuhan dan ketentuan yang berlaku.
Selain melakukan penyaluran bersama dengan BRI, Barata Indonesia juga senantiasa melakukan pembinaan kepada para mitra binaan eksisting yang telah mendapatkan manfaat atas Program Pendanaan Penyaluran PUMK. “Pembinaan berupa pelatihan dan pendampingan dalam menjalankan bisnis kepada para mitra, Barata Indonesia lakukan sebagai usaha menjaga keberlangsungan bisnis dan peningkatan usaha para mitra binaan,” ungkap Prayogo.
Harapannya dengan kolaborasi ini maka penerima manfaat akan lebih mendapatkan prioritas pembinaan agar segera menjadi mitra naik kelas dan pada tahun selanjutnya mitra binaan bisa memanfaatkan fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI yang tentunya dengan plafon yang lebih besar guna pengembangan usaha mitra binaan.
Sebagai penutup, Prayogo menegaskan bahwa program yang menyasar usaha yang tengah berkembang ini diharapkan dapat memberikan hasil positif dengan memperkuat sumber kapital mitra binaan untuk tetap menjalankan usahanya dan menjaga keberlangsungan bisnis yang dikelola. Penyaluran dana PUMK diharapkan akan berjalan maksimal, dan berlanjut sesuai dengan timeline yang telah ditentukan.