- 18 Februari 2021
- Posted by:dimas
- Category:Kegiatan, News, Siaran Pers
PT Barata Indonesia (Persero) melakukan annual audit eksternal Re-Sertifikasi ISO 9001: 2015, ISO 14001: 2015 serta Sertifikasi ISO 45001 : 2018 dengan lembaga sertifikasi Bahan Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) yang dilakukan selama dua hari mulai 10 – 11 Februari 2021. Audit eksternal tersebut terpaksa dilakukan secara remote via zoom meeting, ditengah pandemic COVID -19 yang tengah berlangsung.
Pada acara opening meeting annual audit tersebut,Direktur Marketing PT Barata Indonesia, Sulistyo Handoko, mengatakan bahwa, jika perusahaaan bisa berkerja dengan melaksakan sistem yang dianut dengan baik, dengan perencanaan yang rapi serta melalui kesepakatan bersama, maka hal tersebut juga akan menghasilakan end product yang tidak hanya menjamin delivery ke customer, namun juga diiringi kualitas yang baik.
“ Selain itu, yang harus dihapahami adalah perubahan merupakan suatu keniscayaan dan jangan dijadikan suatu hambatan, “ terangnya . “Berkembang berarti memerlukan perbaikan serta perubahan. Sistem ini juga bisa kita jadikan alat untuk kelanjutan bisnis Barata, “ tambahnya.
Di sisi lain, ketua tim auditor B4T, Wisnu Kreshnady menyampaikan bahwa ruang lingkup sertifikasi ISO 90001:2015,ISO 14001: 2015 dan ISO 45001: 2018 meliputi Sales, Engineering, Procurement, Construction, Casting , Fabrication, Inspection, Testing, Service dan Maintenance dalam Industri Agro dan Gula, Sumber Daya Air, Pembangkit Listrik, Komponen dan Mesin, Material Handling Equpment, Industri Berat serta Procces Industrial Plant.
Dengan tujuan untuk memastikan kesesuaian serta efektivitas yang berkelanjutan dari sistem manajemen mutu dan lingkungan secara keseluruhan. Termasuk evaluasi implementasi dan efektivitas sistem manajemen K3. Dengan tujuan untuk memastikan kesesuaian serta efektivitas yang berkelanjutan dari sistem manajemen mutu dan lingkungan secara keseluruhan. Termasuk evaluasi implementasi dan efektivitas sistem manajemen K3.